Seiring dengan bertambahnya tingkat
kemakmuran sesorang, yang namanya aksesoris kini mendapat tempat yang penting. Tidak
hanya kaum hawa bahkan kaum adam pun saat keluar rumah harus komplet mengenakan
aksesoris yang melekat di tubuhnya. Oleh sebab itu, bisnis aksesoris belakangan
semakin menjamur. Berikut adalah beberapa tempat sentra aksesoris bagi yang berminat kulakan
aksesoris :
1. Sentra Perak
Kotagede Yogyakarta
Sentra
kerajinan perak Yogyakarta terpusat di daerah Kotagede yang letaknya sekitar
sepuluh kilometer tenggara kota Yogyakarta. Di sentra kerajinan perak ini
sedikitnya ada 4 jenis tipe produk yang dijual, yakni filigri (teksturnya
berlubang-lubang), tatak ukir (teksturnya menonjol), casting (dibuat dari
cetakan) dan jenis hand made (lebih
banyak ketelitian tanggan, seperti cincin dan kalung).
Secara
umum hassil kerajinan perak dibagi dalam 4 jenis, yaitu aneka perhiasan
(kalung, gelang, cincin, anting), miniatur seperti kapal dan candi, dekorasi
atau hiasan dinding dan aneka kerajinan lainnya. Harga jualnya bervariasi
seperti cincin perak mulai harga Rp. 70.000, kalung dan gelang mulai dari Rp.
100.000, miniatur becak Rp. 250.000, miniatur andhong Rp. 200.000, hingga
miniatur kapal layar, perlengkapan makan dan miniatur Candi Borobudur yang
mencapai Rp. 30.000.000. Harga ini tergantung dari tingkat kerumitan dan
banyaknya bahan baku yang digunakan. Tak hanya membeli saja, Anda pun bisa juga
memesan produk perak sesuai keinginan.
2. Pusat Aksesoris
Mangga Dua Jakarta
Pasar Pagi Mangga Dua bukan hanya menjajakan busana
dan gadget. Aneka perhiasan dan aksesoris pun tersedia lengkap. Anda dapat
berbelanja aksesoris secara grosir dalam jumlah banyak. Yang berminat merancang
dan memproduksi sendiri produk aksesoris, Pasar Pagi Mangga Dua juga
menyediakan bahan baku dan perlengkapan pembuat aksesoris.
Berbagai jenis aksesoris dan perhiasan yang dijual
antara lain, kalung, gelang, bros dan cincin. Modelnya pun beragam dengan bahan
baku bermacam-macam. Soal harga sangat bervariasi, misalnya saja : mote mutiara
kecil dijual seharga Rp. 50.000/lusin, mote mutiara sedang Rp.100.000/lusin,
mote batu Rp. 50.000/lusin, dan mote tiga rantai mutiara kecil Rp.
150.000/lusin. Sementara itu harga kalung rantai biji lada polos Rp.
96.000/lusin, model bandul plastik bintang Rp.36.000/lusin dan model karet
bandul tengkorak Rp. 120.000/gross.
Lokasi penjualan aksesoris tidak terpusat,
terpencar-pencar di beberapa lantai. Beberapa penjual banyak ditemukan di
lantai dasar. Di tempat ini, perhiasan banyak dijual secara eceran.
3. Pasar Rawa
Bening Jakarta
Pasar Rawa Bening adalah pusatnya penjualan perhiasan,
mulai dari perak, kuningan, imitasi, beads, emas asli, permata, hingga giok. Pemkot
Jakarta Timur menamakan pasar ini Pasar Batu Aji Rawa Bening sesuai dengan nama
kelurahan tempat lokasi pasar ini. Ketika memasuki pasar ini, mata Anda akan
dimanjakan dengan kilauan ragam batu alam. Warna-warni yang dikeluarkan batu
alam sangat cantik dan menarik. Berbagai batu alam dengan ukuran dan ciri
khasnya masing-masing bisa dipilih di sini.
Bebatuan yang dijual di Pasar Rawa Bening erbilang
lengkap dan cocok untuk berbagai keperluan, baik untuk permata cincin, gelang,
liontin, anting maupun buat hiasan kepala ikat pinggang. Anda juga bisa
menjumpai batu-batu mulia yang terkenal, seperti ruby (mirah), safir, Cat Eye
(mata kucing) dan giok. Batu berharga jutaan hingga ratusan juta rupiah ini
didatangkan dari Myanmar, Sri Lanka atau Kolombo. Di sini juga dijual mutiara
air buatan China seharga kurang dari Rp. 20.000 yang bisa Anda jadikan set
kalung dan anting. Atau jika ingin memiliki aksesoris dari bebatuan, Anda bisa
mendapatkannya dengan harga Rp. 50.000.
Pesona Pasar Rawa Bening yang terletak di depan
Stasiun Jatinegara ini sudah menembus batas negara, paling tidak kawasan Asia. Menjelang
akhir 1990-an, pasar ini sering disambangi turis dari China, Jepang, Korea,
Taiwan dan Malaysia. Sayang sejak kerusuhan 1998, para turis enggan datang. Pengunjung
Pasar Rawa Bening pada umumnya orang Indonesia.
Harga batu perhiasan ditentukan oleh jenis, corak,
sinar, keindahan dan keunikannya. Kelangkaan juga turut menentukan. Para pedagang di Pasar Batu Aji dan Permata
Rawa Bening hidup dari mereka yang bersedia mengeluarkan biaya demi hasrat dan
kepuasan itu.
4. Sentra Grosir Aksesoris
Asemka Pasar Pagi Lama Jakarta
Pasar asemka atau pasar pagi lama terletak di wilayah
kota atau biasa disebut kota tua. Pasar ini menjual berbagai macam barang,
diantaranya adalah :
- Alat tulis , seperti buku , pulpen, pensil, rautan, tip-ex, tempat pensil dll, untuk keperluan sekolah
- Peralatan hujan , seperti payung, jas hujan
- Asesoris wanita, seperti bros jilbab, pernak pernik (kalung, cincin), dompet wanita
- Mainan anak-anak
Dan yang pasti harganya murah, untuk dijual kembali. Untuk mendapatkan harga yang murah anda tidak bisa membeli satuan, karena jika anda beli satuan harga yang ditawarkan adalah harga normal barang seperti yang dijual di tempat lain, untuk mendapatkan harga murah (grosir) anda diharuskan untuk membeli barang dengan jumlah yang cukup banyak, minimal 1 lusin tergantung dari penawaran penjual barang. Memang, barang-barang dipasar asemka ini biasanya untuk dijual kembali, maka itu harga yang ditawarkan jauh dari harga normal, agar pembeli bisa menjual kembali dengan untung yang cukup banyak. Jadi tempat ini bisa menjadi tempat pilihan anda untuk mengambil barang yang bisa dijual kembali dipasar ini, bisa untuk dijual di toko online atau dijual kepada teman.
Sedikit catatan, jangan sungkan
untuk menawar barang disitu, walaupun tempat tersebut berada di dalam toko,
namun harga yang diberikan masih bisa ditawar.
top deh
ReplyDelete